Author :
Daehi dae
Cast :
Cast :
Sawako Morita (OC)
Takahiro Morita
Toru Yamashita
Ryota Kohama
Tomoya Kanki
Disclaimer : Story is Mine. ONE OK ROCK is one ok rock #slap
Warning :
Typo, gaje, abal, ngga masuk akal, hayalan tingkat dewa(?). Hati-hati abis baca
ini langsung terserang epilepsi ato serangan jantung #lebehDisclaimer : Story is Mine. ONE OK ROCK is one ok rock #slap
Sawako POV
~We have to carry on
We have to make it for us
Coz i’m never gonna make it
Let this go.......~
Suara alarm
yang agak tak biasa ini membangunkan tidurku. Ahh... baru jam 5 pagi, gumamku
ketika melirik jam di dinding. Akupun menarik selimut dan membenamkan kepalaku
ke dalamnya. Tiba-tiba ada seseorang yang memasuki kamarku.
“Ahh... si ahoo itu, tak
bosan-bosannya menggangguku.”batinku.
“Yohooo... adikku yang manis, ayo
bangun~~ banguuuuuuun~~banguuuun... ini sudah pagi.”Teriaknya dengan nyaring
tepat di telingaku.
“Urusai... aku masih mengantuk.
Cepat pergi dari sini!” aku membalas teriakannya dengan mata masih terpejam.
“Aish... kau ini. Apa kau lupa
hari ini kita akan ke mana? Ayo cepat bangun,nanti kita terlambat. Ahahaha...
apa perlu Nii-chan mu yang tampan ini menciummu dulu agar putri tidur sepertimu
mau bangun? “.
Mendengar
kata-kata nista itupun, bulu kudukku langsung berdiri. Aku tahu kalau Taka
nii-chan hanya bercanda. Tapi, mengingat bahwa dia itu sering menjahiliku,
kemungkinan besar apa yang dia katakan akan dia lakukan. Aku sempat berpikir
kalau sebenarnya dia mengidap sister complex. Kowai... hontou ni kowai.
“Yadaaaaa... dasar hentai!” aku
langsung terbangun dan melemparkan bantal ke arahnya.
“Hahaha... nanchatte”
“Yea... i know brother, but you
are kinda stupid genius for make a joke about that. Hentai!”
“What? Hentai? I’m not a hentai.
Come on lil’ sis... don’t be mad, OK. Padahal dulu waktu kau masih kecil kau
sering mencium pipiku kan? ” Taka nii-chan mulai menggodaku lagi.
“Emm... emm... itu kan waktu aku
kecil. Sekarang aku sudah besar Nii-chan. Masak iya, aku masih mau menciummu.
Setidaknya seharusnya sekarang yang aku cium itu pacarku” Upss keceplosan, aku
menutup mulutku sambil melirik ke arah Taka nii-chan. Menunggu bagaimana reaksinya.
“Ahh sudah... aku mau mandi
dulu.” Aku buru-buru ke kamar mandi sebelum kakakku ini berulah lagi. Aku tak
mau mendengarkan bagaimana dia akan menggodaku sampai titik darah penghabisan
karena tadi aku mengucapkan kata ‘pacar’. Sekali lagi kowai... hontou ni kowai.
***
Namaku Sawako
Morita. Dan beginilah awal pagi hariku yang selalu ajaib(?). Aku memiliki seorang kakak laki-laki bernama
Takahiro Morita. Sebagai peringatan, dia itu agak kurang waras karena dia suka
sekali menjahiliku. Tapi dibalik itu semua, aku tahu betul kalau dia sangat
menyayangiku.
Aku tidaklah
seberuntung seperti anak-anak kebanyakan. Aku terlahir dengan kondisi fisik
yang lemah. Kata dokter yang merawatku semenjak aku lahir, aku
mengidap Cardiomyopathy* dan ini membuatku tidak bisa leluasa melakukan sesuatu.
Dengan sangat terpaksa aku harus mengikuti home schooling. Kalian pasti bisa
membayangkan bagaimana membosankannya home schooling itu.
Tapi karena Taka nii-chan, aku bisa sedikit
merasa senang. Sepulang sekolah, nii-chan sering mengajak teman-temannya datang
ke rumah untuk bermain bersamaku. Errrr... lebih tepatnya mereka yang bermain
sementara aku hanya menjadi penonton sekaligus pemandu sorak T_T. Well, biarpun
seperti itu setidaknya aku tidak merasa kesepian.
Hari ini aku harus
pergi ke rumah sakit. Aku ingin cepat sembuh. Demi seorang Tomoya Kanki. Yosh!
Ganbatte!
Cardiomyopathy : penyakit pada otot jantung yang diakibatkan gangguan genetik atau
karena infeksi. Gejalanya termasuk tangan dan kaki yang berkeringat,
sulit bernapas, detak jantung tak beraturan, pusing, serta kelelahan.